berita69.org, Jakarta- Jakarta International Tennis Academy (JITA) kembali menggelar turnamen tenis di Hotel Borobudur Jakarta pada awal Juli 2025 ini.
ITF Jita Cup 2025 berlangsung pada 7 sampai 19 Juli 2025.
Event ini turut menarik perhatian pelatih timnas tenis Indonesia Frank van Fraayenhoven.
Pria Belanda itu puas dan senang dengan hasil yang didapat petenis Indonesia.
Pada ITF JITA Cup 2025 J60, ada wakil Indonesia yang bisa menjadi juara.
Pasangan Rafalentino Ali Da Costa dan M Mouressi Muqorib menjadi juara ganda putra setelah mengalahkan pasangan Korea Selatan Cho Min Hyuk dan Cho Se Hyuk lewat rubber game 4-6, 6-4 dan 10-6.
Baca Juga
- ITF JITA Cup 2025 Diikuti 145 Petenis dari 9 Wilayah hukum
- Serba-serbi Padel, Kebugaran Kekinian Mirip Tenis yang Bisa Bakar hingga 1000 Kalori
- Jadwal Siaran Langsung Wimbledon 2025 Babak Perempat Final di Vidio
Satu lagi wakil Indonesia di final ITF JITA Cup 2025 J60 adalah tunggal putri Joanne Lynn Hartono dan Shinar Zahra Sunggoro.
Sayangnya keduanya harus mengakui keunggulan petenis Jepang Azuna Ichioka dan Aoi Watanabe 7-5 dan 4-2.
Pasangan Indonesia tak bisa menyelesaikan pertandingan karena cedera.
Advertisement
Sedangkan sektor tunggal jadi milik petenis luar negeri.
Di tunggal putra, Aashravya Mehra menjadi juara.
Sedangkan tunggal putri jadi milik Chen Yuhan asal China.
Melihat hasil yang didapat petenis-petenis Indonesia, Van Fraayenhoven semringah.
Dia berharap turnamen seperti ITF JITA Cup 2025 bisa semakin banyak karena bagus bagi petenis muda Indonesia.
"Saya luar biasa senang dengan turnamen ini.
Ini cara fantastis untuk mendapatkan pertandingan yang berkualitas, pertandingan internasional.
Pemain Indonesia juga tampil luar biasa baik di turnamen ini.
Saya senang pemain mendapatkan kesempatan bermain bermain di turnamen internasional.
Saya berharap bisa ada lebih banyak turnamen seperti ini.
Akan luar biasa," kata Van Fraayenhoven.