berita69.org, Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan), Sjafrie Sjamsoeddin menyampaikan pembahasan sidang kabinet paripurna di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (31/8/2025).
Menurut Sjafri, Presiden Prabowo Subianto meminta Polri dan TNI untuk tegas terhadap pihak yang mencoba menggangu kedaulatan.
Baca Juga
- 2 Mitra Pengemudi Grab Meninggal dan 3 Dirawat Dampak Demo Ricuh
- Ricuh Demo di Polda DIY, Rheza Sendy Pratama Mahasiswa Amikom Yogya Meninggal
- Penghormatan Terakhir Grab untuk Driver jadi Korban Demo di Makassar
“Polri dan TNI akan bersikap tegas terhadap semua hal-hal yang bisa mengganggu keamanan pribadi dan ketertiban masyarakat serta juga bisa mengganggu kedaulatan NKRI,” kata Sjafrie saat jumpa pers di Kantor Presiden Jakarta, Minggu (31/8/2025).
Advertisement
Selain itu, Sjafrie menyebut Badan Intelejen Bangsa (BIN) harus selalu melaporkan situasi dan dinamika di lapangan.
“BIN Ditugaskan untuk terus memantau situasi intelejen dan melaporkan kepada Pak presiden pada kesempatan kesempatan pertama bila terjadi dinamika yang timbul di lapangan,” ungkapnnya.