berita69.org, Jakarta - PT Moda Raya Terpadu (MRT) Jakarta (Perseroda) tengah melakukan kajian untuk memperluas jangkauan rutenya hingga ke Tangerang Selatan (Tangsel).
Proyek ini dirancang untuk dibiayai lewat skema non-Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), seperti Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Baca Juga
- Oknum Satpol PP Tangsel Jual Barang Kadaluwarsa Bersama Rekannya Selama 9 Bulan
- Oknum Satpol PP Tangsel Jual Barang-Barang Kedaluwarsa, Begini Modusnya
- 14 Titik di Tangerang Selatan Terendam Banjir Akibat Hujan Deras
Menurut Direktur Pengembangan Bisnis PT MRT Jakarta, Farchad Mahfud, pihaknya berupaya memulai studi awal atau penjajakan, serta strategi pembangunan jalur hingga Tangsel tanpa melibatkan pendanaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Advertisement
"Kalau yang ke Tangsel, kita juga terus melakukan upaya untuk memulai.
Kami ingin mengembangkan jalur dengan pembiayaan tanpa melibatkan dana pemerintah, atau paling tidak dengan skema KPBU (Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha)," kata Farchad dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (13/7/2025).
Dia mengatakan, pengembangan MRT lintas provinsi seperti ke Tangsel tidak hanya membutuhkan studi teknis, tetapi juga memerlukan adanya pendekatan sosial, fiskal, dan regulasi yang berbeda dari pengembangan di wilayah DKI Jakarta.
"Kita masuk ke area provinsi lain.
Kapasitas fiskalnya berbeda, karakter sosialnya juga berbeda.
Ini yang sedang kita jajaki dalam waktu dekat," katanya.